Minggu, 28 November 2010

Jalan berlubang di bandung, pertanda apa!!!!!

Saatnyasantai.blogspot.com 
Jalan Kali Citepus di Jalan Pajajaran, Kelurahan Arjuna, Kecamatan Cicendo, ambles dengan kedalaman 7 meter dan diameter 6 meter.
Jembatan yang sudah ada sejak zaman Belanda ini ambles Jumat, 26 November 2010 sekitar pukul 13.00 WIB akibat tergerus aliran Sungai Citepus.
Menurut saksi mata yang juga warga Jalan Pajajaran, RT 06/02, Kelurahan Arjuna, Kecamatan Cicendo, ini mengatakan, jembatan tersebut ambles setelah hujan deras mengguyur Kota Bandung sejak kemarin siang. Menurutnya, setelah melintasi jembatan tersebut, tiba-tiba ada keributan bahwa jembatan sudah ambles. Terbentuk lubang raksasa di Jalan Pajajaran Bandung.
Kemungkinan besar jembatan tersebut ambles karena terlalu banyak menampung genangan air hujan. Pasalnya, jembatan tersebut sempat bolong sebesar satu meter selama dua minggu sebelum kejadian. Bahkan, sebelum berlubang, jalanan mengalami retakan di beberapa ruas.
Sementara itu, ditemui di lokasi yang sama, Kasatlantas Polrestabes Bandung AKBP Sambodo Purnomo membenarkan amblesnya jembatan Sungai Citepus yang terjadi setelah hujan deras kemarin siang. Menurutnya, jembatan tersebut ambles akibat derasnya aliran Sungai Citepus.
Untuk sementara waktu akan dilakukan rekayasa jalan di kawasan Pajajaran. Akan diberlakukan sistem buka tutup hingga ada perbaikan. Bagi warga Bandung yang menuju Bandara Hussein diminta untuk melewati jalan belakang. Sementara itu, dari Jalan Bima dan Jalan Baladewa akan dialihkan ke Pasir Kaliki.
Berikut ini kumpulan foto lubang raksasa Bandung jalan Kali Citepus Pajajaran 2010.
Saatnyasantai.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar